Audiensi Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Riau dengan Tim Perwakilan Kejagung RI

Audiensi Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Riau dengan Tim Perwakilan Kejagung RI

Pada hari Selasa tanggal 02 Juli 2024 Pukul 13.00 Wib berlangsung kegiatan Audiensi Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Riau dengan Tim Perwakilan Kejagung RI, bertempat di Ruang Rapat Kesbangpol Riau Lt.1 Jalan Thamrin 93 Pekanbaru. Adapun yang hadir adalah sbb : 

1.  Jenri Salmon Ginting, AP.,M.Si ( Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Riau )

2.  Kasi Penyelenggara Pemerintahan (A2) direktorat A Kejagung RI (Sutriyono, SH,MH)

3.  Anggota Satgas Siri pada JAM bidang Intelijen Kejagung RI (Evrin Halomoan H, SH, MH)

4.  Anggota Satgas Siri pada JAM bidang Intelijen Kejagung RI (Yosi Alfred H Korompis, SH, MH)

5.  Kasi Inteljen Kejati Riau (Simon, SH,MH)

6.  Kabid Wasnas dan Penanganan Konflik (Frida, S.IP,M.Si)

7.  Kabid Ideologi Wasbang dan Karakter Bangsa (Surya Dinata, S.Sos)

8. Kabid Politik Dalam Negeri (Linda Marlina Siagian, S.SIT,M.Sc)

9. Subkoor Bidang Pendidikan Politik dan Peningkatan Demokrasi (Tengku Rahadian, S.Sos,M.Si)

Penyampaian dari Kasi Penyelenggara Pemerintahan Kejagung RI sbb : Kami Sutrisno Subdit inti bersama rekan hadir datang hari ini tujuan kami adalah mensukseskan Pilkada agar berjalan aman dan lancar, Tim Kejaaksaan meminta Supporting ke Lembaga Pemerintah Daerah juga KPU dalam kelancaran pelaksanaan Pilkada. Kami melakukan pemantauan ATHG terhadap Pilkada nanti di November 2024 . Ada sorotan secara nasional pada ASN ASN dimana selaku ASN tidak bisa berlaku netral, mungkin kita tidak bisa membasmi tapi kita mengurangi. Ada juga permasalahan Tapal batas wilayah seperti Rokan Hilir dan Dumai kesemua itu kita minta penyampaian bapak Kaban Kesbangpol Riau. Kami membuat posko dalam pelaksanan Pilpres sebelumnya. Pimpinan berharap kerjasama Koordinasi pada Kegiatan Pilpres kemarin tetap berjalan pada Pilkada nantinya, supaya tidak putus koordinasinya dalam pemetaan ATHG dalam mengantisipasi Konflik Sosial. Menambahkan kedatangan kami ingin mendapatkan data yang akan kami simpulkan, juga kami juga menyoroti ASN apa ada politik Dinasti. Dan NPHD pencairan kegiatan apa berdampak ke konflik sosial dan nantinya data itu akan dapat kami simpulkan.

Tanggapan dan masukan Kaban Kesbangpol Riau sbb: Terimakasih sudah datang ke Provinsi Riau dan kami sangat menerima masukan apa yang akan disampaikan.kepada kami. Kami dari Kesbangpol Riau berdasarkan Tupoksi Permendagri no.19 Tupoksi Kesbangpol satu satunya OPD yang diberikan mandat oleh Presiden soal Pemerintahan umum. Kepres 51 mengurus tentang Forkopimpda , lalu ada juga tupoksi baru yakni Paskibraka. Kami dengan seluruh jajaran Intelijen di Provinsi Riau selalu berkomunikasi.

Tentunya Proses Pilkada harus didukung pendanaan. Untuk itu Pemrov Riau memberikan hibah kepada KPU sebesar kurang lebih Rp133 Milyar dan Bawaslu Rp.33 milyar lebih. Dan kita juga sudah mencairkan hibah Pilkada Kepada Polda Riau dan Korem 031 WB dan sudah kita cairkan. Dan kejaksaan kita juga memberikan hibah kerja monitoring dan Gakumdu. Jadi intinya kita bekerjasama dan berkoordinasi kepada semua penegak hukum agar Pilkada berjalan damai, aman dan lancar. Untuk Pilkada kami bekerjasama memberikan pemahaman juga melewati Forum forum di Kesbangpol FKUB, FKDM, FPK dan kita juga melakukan sosialiasi sosialisasi Pilkada hingga ke desa. Semoga Pilkada di Provinsi Riau dapat berjalan damai aman dan tertib.

Waktu Pemilu kemarin kita menghadapi kendala yakni bencana banjir, semoga tidak ada nantinya banjir sehingga diharapkan tingkat partisipasi tinggi. Ada 4 PSU kemarin. Permasalahan secara prinsip tidak ada. Paling banyak adalah Masalah tanah dan narkoba berdasarkan peta konflik di kab/Kota

Secara Prinsip Kesbangpol Riau sudah bekerjasama dengan seluruh aparat terkait. Di Provinsi Riau terkait adanya gesekan kita akan meredam dan mengurangi hal hal yang tidak ingin hal terjadi. Masalah keuangan sudah sampai semua yakni gakumdu, pengaamana dan Bawaslu juga KPU. Kepada Seluruh ASN dilarang berpolitik Praktis, kita bersikap netral. Kita disini bersama sama menjaga dan mensukseskan agar Pilkada nantinya berjalan aman, damai dan lancar.

Penyampaian Kabid Politik dalam Negeri Sbb : Terkait informasi mengenai konflik dan tindak pidana menuju Pilkada Sudah ada progres pengamanan Pilkada. Kesbangpol tidak terkait pengamanan tapi pemantauan Pilkada dan ini di koordinir oleh Kemendagri. Terkait Krisis , Politik Sosial ekonomi dan lainnya. Setiap daerah kab/Kota dan Provinsi akan melaporkan secara aplikasi. Bola ingin mengetahui yang terupdate tentunya ada di Kemendagri. Di aplikasi itu Update seluruh Indonesia sampai ke kabupaten/Kota Se Indonesia.

Penyampaian Kabid Wasnas sbb : Kita membuat peta mapping peta konflik kerawanan Pilkada, PSU itu biasa dan setelah PSU itu kondisi aman. Tingkat partisipasi Pilpres kemarin terkendala banjir. Usaha teman teman secara maksimal dalam menghadapi bencana banjir. Koordinasi kita dengan Forkopimda juga baik. Sehingga Pilpres kemarin berjalan lancar dan aman.

Penyampaian Kasi Penyelenggara Pemerintahan Kejagung RI Menanggapi sbb : Kami betul betul menekankan kepada anggota kami tolong bantu KPU dan Bawaslu untuk pengelolaan baik. Mungkin nanti kepada Bapak Kaban Kesbangpol dapat menyampaikan untuk pendampingan. Kta ada program proyek pendampingan tujuan jangan sampai pengelola pengelolaan fiktif dan pertanggungjawaban tidak jelas. Karena beberapa hal kami amati di beberapa  daerah 16 Kab Kota di Indonesia ada 8 Kab/Kota yang melakukan Korupsi. Untuk konflik seperti kita sudah kita ketahui bersama dan juga permasalahan Tapal batas juga terjadi di Provinsi Provinsi Lain. Terimakasih kami sudah disambut dan diberikan data yang luas . Mudah mudahan Pilkada nanti berjalan lancar aman dan damai.

Pada pukul 14.10 Wib, audiensi selesai dilaksanakan dalam keadaan aman.

Share this Post: